Inovasi Aplikasi Data SIMENTARI ITDA (Sistem Dokumentasi Data Terintegrasi Inspektorat Daerah) Kab. Bone Mengatasi Tantangan Pengumpulan Data dengan Cepat dan Efisien

Watampone Juli 2023 – Pengumpulan data telah menjadi tantangan signifikan bagi Aparat Perencana di berbagai Aspek. Baik untuk keperluan perencanaan, pengambilan keputusan, bahkan untuk pembuatan laporan kinerja bulanan, triwulanan bahkan laporan Tahunan.
Salah satu isu utama yang dihadapi oleh Aparat Perencana adalah sulitnya akses ke data yang relevan dan akurat. Meskipun ada banyak sumber data yang tersedia, namun seringkali data tersebut tidak mudah diakses oleh mereka. Berangkat dari permasalahan tersebut salah seorang peserta Pelatihan kepemimpinan Pengawas Angkatan XXXIII Pemerintah Daerah Kabupaten Bone bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan saudara Andi Amir Mappareppa, S.HI.,MM dengan Dukungan Penuh dari Inspektur Daerah Kab. Bone Bapak Drs. H. Muh. Yamin AT, M.Si, Ibu Husnani, SE Plt Sekertaris Inspektorat selaku Mentor serta Bapak Dr. Muhammad Yassir, ST.,MT selaku Coach dalam Aksi perubahannya mencoba mencari jalan keluar dari permasalahan tersebut, dengan bantuan kemajuan teknologi membuat aplikasi data pengawasan dan perencanaan yang terintegrasi untuk agar menjadi solusi yang menjanjikan untuk mengatasi masalah tersebut. harapannya inovasi aplikasi tersebut dapat membantu mengefisiensikan waktu dalam mengumpulkan data dengan cepat dan akurat.
Selain itu diharapkan dengan aplikasi tersebut, data dapat diakses secara online, memungkinkan pengumpulan data secara real-time. Hal ini mengurangi keterlambatan dalam pembaruan informasi dan memungkinkan pemangku kepentingan untuk selalu mendapatkan data terkini. Serta kedepannya Aplikasi data tersebut dapat dilengkapi dengan fitur analisis otomatis. Hal ini memungkinkan pengolahan data yang lebih cepat dan menghasilkan informasi yang lebih relevan dalam waktu yang lebih singkat.

T A B E

YAKIN ESOK PAGI MATAHARI AKAN BERSINAR

Upss, terulang dan terus terulang ribuan kesalahan itu hingga akhirnya seperti ini, diam sampai titik nadir, menyapa satu arah seakan sudah tak kenal lagi, untungnya dua purnama itu masih mendekap erat kita sambi selalu tersenyum dan menyakinkan ku bahwa esok hari matahari pasti kan bersinar

Ada sebuah mimpi indah yang ingin kuwujudkan, menghindari kesepian yang ramai untuk berada di keramaian yang sepi, yapsss, ramai namun hanya kita dan dua purnama itu yang merasakan keindahan, membalut begitu banyak goresan luka, menambal begitu banyak lobang kesepian, yah… Kuingin ada satu waktu dimana semua kembali ini dalam pelukan bersama, aku, kau dan keduanya

Malam ini, jauh dari semuanya, hatiku selalu yakin bahwa, ESOK MENTARI PAGI PASTI AKAN BERSINAR KEMBALI

T A B E

Batu Malang

26 Nov 2020

Aku BERTANYA

Aku bertanya

Ada apa ? Adakah yang kurang berkenan denganku

Adakah yang keliru pada diriku

Adakah yang berubah dariku

Sungguh Aku bertanya !!!!

Masih Aku Bertanya

Jika ada yang kurang berkenan, tidakkah engkau bisa menegur

Jika ada yang keliru, tidakkah engkau bisa meluruskan

Jika ada yang berubah, tidakkah engkau bisa menegurku

Mungkin Aku keliru

Mungkin aku salah

Mungkin aku melenceng

Tapi tolong tegur aku

Sapa diriku dengan gerak tubuhmu yang mengenakkan, biar aku bisa mengetahui apa salahku

Jadi Jika Aku Bertanya tolong JAWAB

Bundaran Mandai, 4 Maret 2018

TABE

Derai hujan di bulan Desember

Sang fajar belum menampakkan cahayanya namun suara gemuruh air turun menyapa bumi begitu mesranya, mata yang tadinya segar berangsur-angsur manja ingin dibuai oleh rasa dingin.

Pagi ini, sungguh derai hujan memberikan luapan rasa kantuk yang sangat. Ketika kucoba mengintip di balik tirai yang kudapatkan hanya rasa sepi, entah mungkin ramai itu hilang bersama suara gemuruh air hujan

Gerimis di bulan Desember, semoga menjadi penyemangat dan penyengat agar bisa lebih bersemangat, 

TABE

21-12-17

SEDIH ITU AKHIRNYA MENGHAMPIRI

Jam dikamar menunjukkan pukul 03.45, entah mengapa tiba-tiba ada rasa sedih hadir menyapa di hati, berjalan keluar kamar menuju warteg sebelah serasa berat langkah kaki ini melangkah, ketelusuri ruang tamu, dapur, Loby hingga teras depan dengan rasa yang tak dapat dilukiskan.

Maret 2009 hingga juni 2017 minus setahun bukanlah waktu yang sedikit bercengkrama denganmu ada banyak kisah yang terjalin bersamamu, suka duka ceria sedih dan berbagai rasa telah kualami bersamamu hingga tibalah hari ini. Tiba waktu hari ini untuk berpisah, jujur, sudah lama kuinginkan tapi Insya Allah esok hari itu akan hadir. 

Terima kasih atas segala kenangan yang telah engkau berikan

Terima kasih atas segala sedih yang engkau telah hadirkan 

Terima kasih atas segalanya, dam mohon maaf atas segala kelakuan yang kurang berkenan

Maaf hanya itu yang dapat kugoreskan, rasa ini masih berkecamuk
TABE

Kamar 07 Wisma Maros/Wisma Bantimurung Cempaka Putih